Tips Membeli Rumah KPR Pertama
Proses mencari rumah KPR bagi mereka yang baru pertama kali membeli rumah alias first time buyer memang bisa memakan waktu yang Panjang dan tidak mudah.
Daftar Isi
Bersihkan Rekam Jejak Kredit / BI Checking
Rekam jejak kredit pasti akan ditelusuri oleh pihak bank saat Anda mengajukan aplikasi KPR. Jadi langkah penting yang harus dilakukan sebelum mengajukan KPR, yaitu menjaga pola pembayaran semua tagihan. Artinya, usahakan untuk menghindari keterlambatan pembayaran kredit, jangan sampai ada keterlambatan apalagi memiliki status gagal bayar. Pihak bank biasanya menelusuri rekam jejak kredit dari dua tahun sebelum aplikasi pengajuan KPR diterima bank.
Jaga Alur Rekening
Meskipun bukan isu besar, tetapi alur keluar masuk uang di rekening bisa menjadi salah satu bahan pertimbangan akhir pengajuan Anda. Jadi apabila beberapa tahun ke depan Anda berencana membeli rumah dengan sistem KPR, sebaiknya jaga cash flow rekening dari sekarang.
Menyisihkan penghasilan untuk Uang Muka
Mulailah menyisihkan penghasilan Anda untuk Uang Muka ( DP ) KPR. Besaran Uang Muka untuk KPR pada umumnya adalah 30% dari harga rumah. Meski Bank Indonesia saat ini sudah memberi kewenangan kepada pihak bank dalam menentukan besaran persentase uang muka, namun Jika Anda memiliki dana lebih, tidak ada salahnya untuk memaksimalkan DP, agar angsuran cicilannya jadi lebih ringan.
Mengumpulkan listing Rumah
Anda bisa mencari listing rumah melalui situs jual beli properti, maupun agen properti konvensional. Selanjutnya Anda dapat melakukan survei ke lokasi untuk mengamati dan mempelajari lingkungan rumah, akses jalan, profile developer, legalitas dll. Pastikan rumah yang Anda pilih merupakan rumah yang cocok dengan Anda.
Nah itu dia beberapa tips membeli rumah KPR pertama. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda dan semoga mimpi Anda untuk memiliki rumah, bisa segera terwujud.
